Seoalamdigital.com – Kecerdasan buatan atau yang dikenal dengan AI (Artificial intelligence) memang jadi teknologi yang tengah trend untuk saat ini. Bentuk dan fungsinya juga bermacam-macam untuk mempermudah pekerjaan Manusia saat ini.
Salah satu AI yang cukup populer tahun lalu dan membuat booming di dunia yaitu Chat GPT. AI yang bisa memberikan jawaban apapun ini memang dinilai cukup hebat dan jadi pendorong trend teknologi kecerdasan buatan saat ini.
Baca juga : Contoh Bisnis Online yang Cocok Bagi Pemula
Sekarang kecerdasan buatan jadi salah satu teknologi yang terus dikembangkan untuk mempermudah Manusia dalam bekerja hingga belajar sekalipun.
Alasan Manusia Tak Boleh Percaya dengan AI 100%
AI sekarang memang bisa mempermudah berbagai pekerjaan Manusia. Namun di satu sisi AI jadi ancaman karena bisa menyingkirkan banyak pekerjaan hingga sering dikaitkan dengan trend PHK perusahaan di dunia saat ini.
Karena cukup banyak perusahaan di dunia yang melakukan efesiensi pada beberapa pekerjaan didalamnya dan diganti dengan AI. Karena AI dinilai lebih cepat, efektif, praktis dalam melakukan berbagai pekerjaan terutama perkantoran.
Hal inilah yang menjadi dampak buruk hadirnya AI bahkan jadi ancaman di masa depan karena bisa menyingkirkan berbagai pekerjaan manusia.
Selain itu ada beberapa alasan yang perlu diketahui untuk tak boleh percaya dengan AI 100% walau bisa mempermudah pekerjaan.
1. Privasi dan Keamanan Rentan
Saat AI menjadi trend seperti sekarang ini, Banyak Pemerintah di berbagai negara mulai membuat undang-undang mengenai regulasi tentang kecerdasan buatan. Karena teknologi satu ini dinilai cukup rentan dalam hal privasi dan juga keamanan penggunanya.
Kenapa bisa rentan terhadap privasi dan keamanan seseorang ? karena cukup banyak pengguna AI yang menggunakan informasi pribadi dan juga pertanyaan yang menyangkut tentang privasi.
Informasi seperti ini bisa dimanfaatkan oleh AI baik itu untuk data training ataupun hal lain. Bahkan sebagian pengguna tidak sadar melibatkan informasi sensitif ke dalam percakapan dengan AI.
Hal inilah yang jadi alasan kenapa tidak boleh percaya 100% dengan AI. Apalagi banyak layanan AI untuk mendengarkan curhatan pengguna nya dan hal ini bisa memicu data informasi yang tersebar secara tidak sadar.
2. Tidak 100% Benar
Alasan berikutnya untuk tidak bisa mempercayai 100% jawaban AI dikarenakan tidak bisa dipastikan selalu akurat dan benar.
Hal ini dibuktikan dengan Chat GPT yang selalu dikembangkan untuk data training. Karena jawaban ke pengguna belum bisa sempurna ataupun benar apalagi informasi-informasi terbaru.
Baca juga : Dampak Negatif Pinjol bagi Anak Muda
Walau Chat GPT dan sejenisnya mempunyai kemampuan cukup akurat dalam memberikan jawaban. Namun perlu dipastikan dengan membandingkannya dengan informasi dari sumber lain untuk memastikan kebenaran jawabannya.
3. Keputusan Tidak Selalu Tepat
Banyak yang menggunakan AI untuk membantu mengambil keputusan. Hal ini tentunya bagus jika data yang digunakan oleh AI juga sesuai dan benar adanya. Namun jika data yang digunakan AI kurang lengkap dan informasi salah.
Maka jawaban dari AI untuk membantu mengambil keputusan juga tidak tepat. Karena AI memberikan jawaban berdasarkan data yang di training serta disimpan. Jadi untuk membantu mengambil keputusan AI belum bisa dipercaya jawabannya karena tidak selalu tepat.
4. Tidak Mempunyai Empati
Hal ini juga berkaitan dengan sebelumnya dimana AI tidak bisa dipercaya jawabannya dan bisa jadi dampak buruk bagi pengguna jika menggunakannya untuk curhat atau membantu mengambil keputusan.
Karena AI murni robot dan tidak mempunyai empati. Jika menggunakan AI untuk teman curhat atau membantu mengambil keputusan. Maka AI tidak akan banyak membantu karena tidak mempunyai empati.
5. Data Terbatas
Walau banyak AI yang sekarang bisa terhubung dengan internet agar bisa mendapatkan informasi terbaru. Namun AI tetap terbatas pada data dan jika memberikan pertanyaan seputar data terbaru bisa saja tidak tepat.
Itulah kenapa AI tidak bisa dipercaya untuk data-data terbaru. Perlu membandingkannya dengan informasi dari sumber lain agar menerima data yang valid.
Baca juga : Dampak Positif dan Negatif Media Sosial bagi Remaja
Sebagai Manusia, Kita perlu memikirkan juga jawaban yang diterima dari AI. Walau teknologi kecerdasan buatan makin canggih.
Kita tidak bisa menerima mentah-mentah informasi yang didapatkan, Karena AI memang sebuah robot yang diciptakan untuk mempermudah pekerjaan dengan memberikan informasi sesuai data yang ditraining oleh pengembang.
Itu beberapa informasi yang perlu kamu ketahui mengenai alasan manusia tak boleh percaya dengan ai sepenuhnya, semoga bermanfaat dan terimakasih.
